Header Ads

MEMPERTAHANKAN KESEHATAN SENDI

Sendi merupakan komponen penting untuk gerakan tubuh. Mungkin tidak banyak yang berpikir bahwa sendi juga mengalami proses  degenerasi akibat penuaan, dan salah satu penyakitnya dikenal dengan Osteoarthritis. Cara terbaik untuk mempertahankan kesehatan sendi adalah dengan mempertahankan gerakannya dengan baik.
Ada beberapa hal yang harus diperhatikan agar kondisi sendi tetap sehat, antara lain :
1.      Perhatikan Berat Badan
Mempertahankan berat badan dapat menghindari proses degenerasi pada sendi yang mempertahankan berat tubuh, seperti lutut,panggul, dan tulang belakang. Berat badan ideal merujuk pada Body Mass Index 18.5-24,9. Jika diatas 25-29,9 termasuk kelebihan berat badan. Seseorang yang mengalami kelebihan berat badan (Obesitas) akan mengalami keluhan pada sendi lutut dan tulang belakang.
2.      Konsumsi Makanan untuk Kesehatan Sendi
Makanan yang sehat dan seimbang dapat membantu memperkuat tulang dan sendi. Konsumsi makanan yang banyak mengandung kalsium, seperti brokoli dan susu. Juga didukung dengan suplemen untuk tulang dan sendi yang mengandung glukosamin dan kondroitin.


3.      Usahakan Postur Tubuh Ideal
Jalan membungkuk atau berada dalam posisi tegak dalam waktu lama bukan hal yang baik untuk sendi karena dapat membuat beban tertumpu tidak pada tempat yang seharusnya.
4.      Kenali Batas Kekuatan Tubuh
Lakukan latihan secara berkala sebelum anda melakukan aktivitas yang berlebihan.
5.      Jika Cedera, Lakukan Pengobatan dengan Segera
Salah satu komplikasi cedera sendi adalah perdarahan yang dikenal dengan hemarthrosis, dengan gejala bengkak dan nyeri. Jika hal itu terjadi segera periksakan ke dokter untuk mengeluarkan darah tersebut. Jika dibiarkan, darah dapat mengakibatkan kerusakan sendi.
6.      Tetap Bergerak
Jangan terlalu banyak diam, karena sebenarnya gerakan dapat memperlancar sirkulasi cairan pada sendi. Olahraga dapat membuat sendi sehat dan menurunkan berat badan. Olahraga yang baik untuk sendi adalah jenis olahraga low impact (berenang/bersepeda).

   (Dokter Kita, edisi 2 THN IV-Desember 2010)

No comments

Powered by Blogger.